AMS Jalin Silaturahmi Historis dengan Kodam Siliwangi
2 min read
Pakusarakan.com — Pengurus Pusat Angkatan Muda Siliwangi (AMS) melakukan kunjungan silaturahmi ke Markas Kodam III/Siliwangi pada Rabu (3/9/2025). Kunjungan ini dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj.) Ketua Umum AMS, Rully Alfiady, didampingi Sekretaris Jenderal Asep Andriana beserta sejumlah pengurus lainnya. Pertemuan berlangsung penuh suasana kekeluargaan di taman markas Kodam III/Siliwangi, Jl. Aceh, Kota Bandung.
Dalam kesempatan itu, Rully menegaskan bahwa silaturahmi ini dimaksudkan untuk membangun kembali ikatan historis dan ideologis antara AMS dengan Kodam Siliwangi. “Pertemuan ini bukan sekadar seremonial, tetapi juga untuk merajut kembali gagasan dan nilai yang pernah kita perjuangkan bersama,” ujar Rully.
Ia menambahkan bahwa kesamaan antara AMS dan Kodam Siliwangi tidak hanya terletak pada nama besar yang disandang, melainkan juga pada filosofi perjuangan masing-masing. Menurutnya, AMS berpegang pada filosofi Pakusarakan atau mempertahankan tanah air, sementara Kodam Siliwangi memegang teguh semboyan ‘Rakyat Jawa Barat adalah Siliwangi, Siliwangi adalah Rakyat Jawa Barat.’ Keduanya, lanjut Rully, sama-sama menempatkan kepentingan rakyat sebagai tujuan utama eksistensi.
Selain itu, Rully juga mengingatkan bahwa sejarah AMS tidak bisa dilepaskan dari peran Kodam Siliwangi. Ia menuturkan bahwa para perwira Kodam, yang kala itu masih bernama Kodam VI, turut membidani kelahiran organisasi AMS.
Baca juga: AMS Serukan Demonstrasi Tetap dalam Koridor Aspirasi Rakyat
Pangdam III/Siliwangi, Mayjen Kosasih, SE, menyambut baik kedatangan rombongan AMS. Ia menilai bahwa silaturahmi ini menjadi awal bagi kerja sama yang lebih erat antara Kodam Siliwangi dan AMS, khususnya dalam upaya menjaga keamanan dan memajukan masyarakat Jawa Barat. “Kami berharap pertemuan ini bukan hanya berhenti di sini, tetapi dapat menjangkau hingga ke daerah-daerah,” ujar Kosasih.
Lebih jauh, Mayjen Kosasih menyerukan pentingnya menjaga kerukunan di tengah masyarakat yang beragam. Ia menekankan bahwa seluruh warga Jawa Barat harus saling menghormati, menghargai, serta menjaga keamanan lingkungan demi terciptanya suasana yang nyaman. “Mari kita rawat kebersamaan ini, demi Jawa Barat yang damai dan sejahtera,” pungkasnya. (Ipur)



